JAKARTA (UNAS) – Mahasiswa Program Studi Agroteknologi Universitas Nasional (UNAS) mengadakan seminar hasil magang pada hari Jumat, 2 Agustus 2024 di Laboratorium Ilmu Pertanian. Sebanyak lima mahasiswa memaparkan hasil magang mereka, di mana empat mahasiswa melakukan magang di Forever Green, Jonggol—perusahaan hidroponik sayur selama empat bulan, dan satu mahasiswa magang di MSIB Bertani untuk Negeri di bawah naungan Yayasan Edufarmers Internasional sebagai Field Development Advisor (FDA) petani kakao di Sulawesi Tengah selama lima bulan.
Dalam presentasinya, mahasiswa yang magang di Forever Green (Iis, Cindi, Aninda dam Syaidatull) menjelaskan kegiatan mereka mulai dari penyemaian, pemeliharaan, panen, pascapanen sayuran hidroponik, hingga perawatan instalasi hidroponik. Mereka juga berbagi pengalaman tentang tantangan dan pembelajaran yang didapatkan selama proses tersebut.
Sementara itu, mahasiswa yang magang di bidang pertanian kakao (Grace) memaparkan kegiatan pendampingan petani, termasuk pengadaan bibit, pemeliharaan, pencegahan hama dan penyakit, panen, pascapanen, serta pembuatan pestisida nabati dan pupuk cair. Kegiatan pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas tanaman kakao, sekaligus memberikan edukasi kepada para petani mengenai praktik pertanian berkelanjutan.
Seminar ini dihadiri oleh Kaprodi Agroteknologi Ir. Etty Hesthiati, M.Si dan dosen pembimbing Ir. Inkorena G.S. Sukartono, M.Agr. Setelah pemaparan hasil magang, para mahasiswa menyampaikan kesan mereka selama menjalani kegiatan magang. Mereka mengungkapkan bahwa magang ini memberikan banyak pengalaman berharga dan pengetahuan baru yang berguna untuk masa depan mereka di bidang pertanian.
Di akhir acara, Kaprodi Agroteknologi memberikan apresiasi kepada para mahasiswa atas dedikasi dan usaha mereka dalam menjalani magang. “Program magang penting dalam menambah pengalaman kerja, ilmu, dan praktik di dunia nyata. Terimakasih kepada para mahasiswa yang telah membawa nama baik UNAS dan memperkenalkan Program Studi Agroteknologi kepada masyarakat luas. Semoga ilmu yang didapat bisa berguna”.
Seminar hasil magang ini diharapkan dapat memotivasi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan mengembangkan diri dalam berbagai bidang ilmu pertanian. (ADM AGRO)
